XL telah menggandeng Huawei dan Ericsson sebagai mitra.
Menurut Agus Simorangkir, Vice President Project Management Office, saat ini layanan data menjadi tren layanan seluler.
"Dari data pengguna ponsel di Indonesia, 81 persen penggunakan 2G dan 19 persen pengguna 3G. Memang pengguna masih kecil, tapi pertumbuhannya sangat cepat," kata Agus, di Indonesia Cellular Show 2013.
Dia menjelaskan, tahun lalu, XL memiliki 11.320 BTS di Indonesia dengan komposisi 70 persen untuk 3G dan 30 persen untuk 2G.
"Tahun ini, kami akan melakukan penambahan jumlah BTS sekitar 8.000, yang akan digunakan 50 persen untuk 3G dan 50 persen untuk 2G," ujar Agus.
Dia menambahkan, XL sudah mengganti hampir 5.000 BTS lama dengan yang lebih modern, agar lebih siap dalam menyongsong perkembangan 4G atau LTE di Indonesia.
"Kami sudah bekerja sama dengan Huawei dan Ericsson dalam mempersiapkan jaringan 4G. Jika pemerintah sudah siap, maka kami tinggal memasang modul 4G saja di BTS-BTS," ungkap Agus.
XL Tunai Tab
Tidak hanya jaringan yang dimodernisasi, XL juga telah memperbaharui sejumlah layanannya.
Yessie D Yosetya, Senior General Manager m-Finance XL, mengatakan, XL sudah inovasi pada XL Tunai dengan membuat XL Tunai Tab.
"XL Tunai Tab merupakan sistem dompet elektronik. Para penngguna uang elektronik XL hanya tinggal menempelkan stiker XL Tunai Tab ke mesin pemindai, setelah itu pulsa akan terpotong secara otomatis," jelas Yessie.
Yessie menambahkan, layanan XL Tunai Tab akan digunakan di tempat-tempat lifestyle, karena semua orang-orang yang berada di lingkungan itu sangat membutuhkan pelayanan yang cepat.
"Layanan ini akan bisa digunakan mulai September. Ada sekitar 8.000 resto cepat saji dan mini market ternama di Indonesia siap melayani XL Tunai Tab," pungkas Yessie.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar